High Speed Railway KCIC Jakarta - Bandung (2023 - Sekarang)

Layanan Kereta Api di Indonesia dimulai inisiasinya mulai dari Tahun 2015 dengan berdirinya konsorsium Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang membentuk PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI), dan konsorsium perusahaan perkeretaapian Tiongkok, melalui Beijing Yawan HSR Co. Ltd membentuk perusahaan patungan yang dinamakan PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC). 

Bersama pemerintah dan BUMN, KCIC kemudian memulai pembangunan Infrastruktur Kereta Api Cepat dengan kecepatan lebih dari 300 Km/Jam yang menghubungkan Jakarta dengan Bandung (dengan proyeksi ke depan mampu melayani sampai Surabaya). Konstruksi prasarana dan penyiapan sarana dilaksanakan sepanjang 2015 - 2023, dan pengoperasian layanan dimulai di Bulan Oktober 2023. Panjang jalur kurang lebih 145 Kilometer. 

Saat ini, sudah beroperasi 4 stasiun (Halim, Karawang, Padalarang dan Tegalluar), 3 stasiun sudah beroperasi dan satu stasiun (yaitu Karawang) akan segera dioperasikan dalam waktu - waktu mendatang. Terkait dengan jumlah stasiun yang dikembangkan, pada awalnya direncanakan terdapat stasiun di Walini, namun dengan pertimbangan konektivitas dengan Bandung, diputuskan stasiun dipindahkan ke Padalarang. 

Stasiun Halim dalam Proses Konstruksi